Tragedi Sekolah Binatang, Sebuah Renungan
Oleh. Muhadam Labolo Tulisan singkat seorang kawan dosen di kampung halaman tentang kebiasaan mahasiswa mencari nilai dan bukan ilmu cukup menggelitik bagi sesama profesi di bidang pendidikan. Catatan tersebut mengandung idealisme seorang dosen yang saya kira mulai langka ditemukan diberbagai perguruan tinggi dewasa ini. Maklum, banyak dosen dan guru kehilangan idealisme dan bersikap pragmatis di tengah dilema pilihan hidup yang semakin sulit. Raibnya idealisme membuat sebagian dosen dan guru tak malu melepas kesejatiannya sebagai pahlawan tanpa jasa yang mulia nan agung . Menjadi dosen dan guru merupakan pilihan yang tak berbeda dengan profesi lainn ya, sekalipun ia memiliki kekhususan sebagaimana makna yang terkandung didalamnya. Guru, dalam bahasa sanskerta merupakan paduan kata ‘ gu ’dan ‘ ru ’ . Y ang pertama merujuk pada kegelapan ( darkness ) , dan yang terakhir bermakna terang ( light ). Arti nya, seorang guru berkewajiban mengantarkan siswanya dari ketidaktahuan